Cara Sikapi Si Kecil yang Berperilaku Buruk

Cara Sikapi Si Kecil yang Berperilaku Buruk

Safari Aqiqah – Menjadi orang tua memang merupakan tantangan yang cukup berat, apalagi jika si Kecil memiliki kelakukan yang tak terduga. Si Kecil yang berperilaku tentu bukan merupakan hal yang baru untuknya.

Namun, ada banyak orang tua yang belum tahu bagaimana cara tepat bersikap dan menangani si Kecil ketika ia berperilaku buruk. Dilansir dari Step to Health, berikut ini merupakan cara menangani si Kecil berkelakuan buruk yang dapat Ayah dan Bunda laukan!

1. Sabar dan Pengertian

Ayah dan Bunda harus tahu bagaimana cara mengendalikan emosi, terutama menunjukkan sikap sabar dan pengertian.

Menghadapi si Kecil tak perlu dengan amarah, ya. Bersikaplah lembut namun tegas. Tanya baik-baik sambil menatap matanya. Kontak mata diperlukan agar si Kecil tahu apa yang dimaksud oleh Ayah dan Bunda.

2. Tidak Perlu Memikirkan Kata Orang

Seringkali Ayah dan Bunda malu dengan kelakuan si Kecil yang buruk di depan umum. Tentunya ini tak bisa dihindari, karena setiap orang bisa menghakimi dengan buruk kapan saja.

Namun, perlu ditekankan bahwa mindset malu seharusnya tidak mendominasi karena menenangkan si Kecil harusnya menjadi prioritas. Peluklah si Kecil dan pegang tangannya untuk memberikan penjelasan.

3. Jangan Membentak dan Meremehkan si Kecil

Hindari sebisa mungkin membentak si Kecil, apalagi di depan umum. Jangan pula mengatakan kata-kata tak pantas didengar kepada si Kecil.

Bukan hanya bisa menyakiti hati si Kecil tapi bisa membuatnya trauma dan tidak memercayai Ayah dan Bunda nya sendiri.

4. Beri Contoh Baik

Si Kecil akan meniru apa yang dilakukan orangtuanya, dan jika Ayah dan Bunda memberikan contoh perilaku yang baik, si Kecil pun akan meniru apa yang biasa ia lihat. Jadi jangan lelah memberi teladan yang baik, ya Ayah dan Bunda.

Orangtua memang sebaiknya bisa memahami maksud si Kecil dan apa yang diinginkannya. Komunikasi harus senantiasa dilakukan agar tidak ada kesalahpahaman antara orangtua dan si Kecil, dan si Kecil tidak perlu menunjukkan perilaku buruk. Semangat terus ya, Ayah dan Bunda!

Sumber: Mother and Beyond

Penulis: Aisyah